Saturday, November 21, 2009
Friday, March 13, 2009
AC MOBIL ANDA TIDAK BERES?
AC mobil berjalan sempurna, maka kenyamanan berkendara pun akan terasa lancar
Sistem pendingin udara (AC) pada mobil sangatlah penting, baik di musim penghujan apalagi bila udara panas. Berkendara akan terasa nyaman, jika penyejuk udara (AC) bekerja sempurna. Tapi bila AC ngadat atau tak sedingin sewaktu masih baru, keadaan pun jadi serba salah. Bila kaca jendela dibuka, debu dan asap kendaraan akan masuk, namun jika ditutup ruangan akan terasa panas dan pengap.
Gangguan pada AC biasanya lantaran saluran buang evaporator tersumbat. Sekurangnya ada tiga penyebab saluran itu tersumbat :
1. Selang Karet terhimpit atau melintir sehingga air buangan akan berbalik naik. Ketika selang penuh, air akan meluap dan selang lepas dari outlet meski telah dilengkapi klem.
2. Tersumpal kotoran. Selang buang bisa tersumpal lumpur karena ujung selang ini berada di kolong mobil. Bahkan, selang itu bisa lepas dari pipa outlet evaporator.
Cara mengatasi ketika terjadi gangguan-gangguan di atas adalah sbb :
1. Siapkan obeng kembang (+) , buka garnish penutup pilar utama kanan dan kiri, tanpa alat bantu.
2. Buka penutup kanan dan kiri dengan obeng. Lalu lepas penutup sakelar AC dengan membuka 2 buah sekrup. Lepas 8 sekrup pemegang 4 penutup saluran masuk dan buang blower.
3. Buka 13 sekrup tutup blower bagian bawah, lakukan dengan teliti dan jangan dipaksakan saat mencabutnya.
4. Periksa dan bersihkan tutup itu dengan lap kering. Amati slang yang terjepit, melintir atau lepas, lalu betulkan.
5. Pastikan kompresor ujung slang bersih dari kotoran. Rangkai kembali semua komponen dengan teliti.
Selamat berkendara!
Sunday, November 16, 2008
MOBIL BERMESIN INJEKSI WAJIB SERVIS RUTIN
Untuk mempertahankan agar sistem injeksi mobil Anda tetap awet dan berfungsi optimal, maka perlu dilakukan servis berkala (rutin).
Komponen-komponen utama mobil bermesin injeksi adalah pada sistem pasokan bahan bakar dan udara. Komponen-komponen sistem injeksi tersebut tetap awet dan berfungsi optimal wajib di servis secara rutin setiap 5.000 km, yang meliputi:
- Filter Bensin
Bersihkanlah Filter Bensin dengan menyemprotkan angin bertekanan tinggi. Filter yang sudah terlalu kotor sebaiknya diganti dengan yang baru, karena dapat berakibat kerusakan yang merembet pada Pompa Bensin. Kerusakan tersebut dapat Anda dengar dari suara berisik yang muncul disertai nada yang tidak stabil.
- Filter Udara.
Bersihkanlah Filter Udara dengan menyemprotkan angin bertekanan tinggi dari arah belakang untuk membersihkan kotorannya. Gantilah juga Filter Udara apabila sudah terlalu kotor.
- Throttle Body
Apabila Anda merasakan gejala tarikan mobil Anda kurang responsive itu artinya Throttle Body mobil Anda kotor. Jika kotoran sudah menumpuk di throttle position sensor maka putaran mesin bisa pincang saat stasioner. Sumber kotoran biasanya berasal dari udara yang terisap ke ruang bakar. Jadi, kebersihan Throttle Body sangat tergantung pada perawatan Filter Udara. Bersihkanlah Throttle Body menggunakan cairan semprot yang banyak dijual di toko onderdil khusus untuk mesin injeksi caranya :
· Semprotkan satu kaleng cairan lewat mulut Skep Throttle Body sambil mesin dinyalakan dengan putaran stasioner.
· Jagalah putaran mesin agar tidak mati, sehingga cairan pembersih bisa masuk ke seluruh celah klep, agar dapat berfungsi membersihkan ruang bakar secara merata.
· Kemudian matikan mesin sekitar 15 menit. Lalu nyalakan lagi mesin dan mainkan putaran mesin hingga 6.500 rpm. Sisa kotoran dan kerak di Throttle Body akan terbuang bersama asap Knalpot.
- Nosel Injektor
Nosel yang berfungsi menyemprot bensin juga harus dibersihkan supaya arah dan bentuk semprotannya ideal. Lubang Nosel yang berukuran kecil bisa tersumbat kotoran / kerak yang mengakibatkan semprotan bensin jadi kacau dan debitnya berkurang sehingga putaran mesin pincang dan tarikan mobil jadi kurang responsive.
Bersihkan Nosel Injector dengan cara mencampurkan larutan kimia pembersih yang banyak dijual di toko onderdil ke tangki bensin. Bensin dan larutan kimia ini akan bersenyawa dan mengalir ke Nosel untuk mengikis kotoran.
Selamat Berkendara!
Sunday, October 12, 2008
GEA MOBIL IRIT BBM BUATAN INDONESIA
PT Industri Kereta Api (Inka) segera memasarkan mobil mini (micro car) berkapasitas mesin 650 cc sebagai alternatif kendaraan angkutan.
Kendaraan yang diberi nama Gea tersebut ditargetkan diluncurkan ke pasaran domestik pada tahun depan (2009). Nama mobil Gea merupakan akronim dari 'gunakan energi alternatif'.
Saat ini, Inka telah mengantongi izin dari Departemen Perhubungan dan nomor identifikasi kendaraan bermotor (NIK) dari Departemen Perindustrian.
Direktur Utama PT INKA Roos Diatmoko menjelaskan perusahaan akan memasarkan model Gea setelah teknologi dan kemampuan teknis produksinya benar-benar andal dan teruji.
"Kami tidak ingin tergesa-gesa dalam memasarkannya. Kami banyak belajar dari pengalaman dalam mengembangkan Kancil [nama kendaraan kecil sejenis bajaj] yang kurang sukses di pasaran. Saat ini kami masih sempurnakan dulu teknologinya," katanya.
Pada sekitar tahun 2003, PT Inka sempat menggandeng PT Kancil Indonesia untuk memasarkan mobil mini dengan kapasitas mesin 500 cc. Namun, dalam perjalanannya produk tersebut kurang sukses di pasaran.
Hingga akhir tahun ini, BUMN pembuat alat dan sarana transportasi tersebut masih terus melakukan penyempurnaan teknologi terhadap model Gea dan mematangkan strategi pemasaran.
GEA yang sedang menunggu lulus uji di BPPT ini akan dipasarkan dengan harga berkisar Rp45 juta - Rp50 juta per unit.
Berbeda dengan Kancil yang memiliki mesin di bagian belakang, Inka mendesain model Gea sebagai mobil mini dengan mesin di bagian depan (bonnet).
Kendaraan ini dipasangi mesin 650 cc berbahan bakar bensin yang dapat dialihkan ke bahan bakar gas (BBG).
Tingkat efisiensi konsumsi bahan bakar mobil Gea berkisar 20 km hingga 25 km per liter apabila menggunakan bensin, sedangkan jika menggunakan BBG bisa mencapai 30 km-35 km per liter. Angka itu sudah nampak dalam hasil ujicoba yang telah dilakukan pada jalur Madiun, Ngawi, Ponorogo, Pacitan dan Magetan. "Dari pengujian 10 ribu Km tersebut selama 3 bulan mulai April hingga Juli oleh tim kami, terbukti memang irit dan suara mesin pun nyaris tidak bunyi." "Soal tanjakan jangan khawatir, jalur Sarangan yang penuh tanjakan pun menurut Rashid, mampu dilalui GEA," ujar Humas PT Inka Fathor Rashid, Rabu (8/10/2008).